Grand Surya Carnival Gelar Lomba Busana Adat Nusantara Berbahan Daur Ulang Sampah

Facebook
Twitter
WhatsApp
Telegram
Email
Print

Sidoarjo, kabarkini.net – Memeriahkan Kemerdekaan RI ke 80 Tahun, pengurus RW 07 Kelurahan Dukuh Tengah Buduran Sidoarjo gelar Grand Surya Carnival atau GSC 2025. Berbagai kegiatan digelar mulai Color Run, Bazar UMKM, lomba mewarnai, dan lomba busana unik dari bahan daur ulang sampah pada Minggu ( 31/08/2025).

Ratusan warga di perumahan Grand Surya dan sekitar turut mengikuti keseruan Color Run pada Minggu pagi. Tak kalah serunya lomba mewarnai yang diikuti puluhan anak.

Sementara puncak acara GSC 2025, gelar perlombaan busana unik berbahan daur ulang sampah dengan tema Nusantara. Hasilnya sebanyak 21 peserta mengikuti dan berkreasi membuat busana unik berbahan daur ulang sampah.

” Di lomba busana unik ini, warga dituntut berkreativitas menciptakan busana Nusantara dari bahan daur ulang sampah ” Jelas Khoirul Anwar, Ketua RW 07 Kelurahan Dukuh Tengah Buduran Sidoarjo.

Diharapkan dengan busana dari daur ulang sampah, seperti plastik, kertas dan kardus, bisa sebagai bentuk upaya warga sadar akan menjaga lingkungan bebas dari sampah.

Lenora Angelita, salah seorang peserta busana unik ini memilih membuat baju adat Lampung. Uniknya baju adat Lampung ini dikreasi dari daur ulang sampah tas kresek berwarna warni. ” Untuk membuat baju adat Lampung dari sampah plastik ini butuh waktu sekitar 10 hari dibantu bunda bikinnya ” Ungkapnya.

Selain itu, di GSC 2025 ini juga mengajak pelaku UMKM makanan maupun minuman untuk berpartisipasi di Bazar. Sedikitnya ada 70 lapak bazar UMKM yang mengikuti acara yang telah memasuki tahun ketiga penyelenggaraan.

” Kita berharap adanya bazar UMKM ini juga membantu meningkatkan perekonomian pelaku UMKM dan mempromosikan produk mereka ke masyarakat luas ” Pungkas Khoirul Anwar. (M2)

Scroll to Top