20 Jemaah Haji Cadangan Surabaya Gagal Berangkat, Mimpi Naik Haji Tertunda karena Masalah Visa

Facebook
Twitter
WhatsApp
Telegram
Email
Print

Surabaya, kabarkini.net – Kekecewaan mendalam dialami 20 jemaah haji cadangan Embarkasi Surabaya. Mereka gagal berangkat ke Tanah Suci tahun ini karena masalah visa.

Penutupan proses pengurusan visa haji oleh Pemerintah Arab Saudi pada 26 Mei lalu menjadi penyebab utama batalnya keberangkatan mereka. Padahal, para jemaah ini telah siap menggantikan jemaah haji reguler yang terpaksa membatalkan perjalanan karena sakit atau meninggal dunia.

Kegagalan keberangkatan ini bukan hanya terjadi pada jemaah haji cadangan. Banyak jemaah haji reguler, bahkan jemaah haji khusus seperti haji furoda, juga mengalami nasib serupa akibat keterlambatan penerbitan visa.

Penutupan proses pengurusan visa tersebut berdampak luas pada keberangkatan jemaah haji Indonesia. Banyak yang terpaksa menunda mimpi suci mereka hingga tahun depan.

“Situasi ini memang sangat disayangkan. Kami telah berupaya maksimal untuk membantu para jemaah, namun kendala visa di luar kendali kami. Kami turut prihatin atas kekecewaan yang dialami para jemaah cadangan ini,” ujar Sugiyo, Plh. Sekretaris PPIH Embarkasi Surabaya, Sabtu (31/05/2025).

Sugiyo menambahkan bahwa Embarkasi Surabaya sendiri telah menyelesaikan seluruh proses pemberangkatan jemaah haji pada Jumat malam kemarin.

“Sebanyak 97 kloter dengan total 36.845 jemaah telah diberangkatkan ke Tanah Suci,” imbuhnya.

Kegagalan keberangkatan 20 jemaah haji cadangan ini menjadi catatan penting bagi penyelenggaraan ibadah haji tahun-tahun mendatang. Perlu adanya koordinasi yang lebih intensif antara pihak terkait di Indonesia dan Arab Saudi untuk mencegah terulangnya kejadian serupa. (K3)

Scroll to Top