Busana Hingga Tank Berbahan Daur Ulang Ramaikan Karnaval Di Sidoarjo

Facebook
Twitter
WhatsApp
Telegram
Email
Print

Sidoarjo, kabarkini.net – Peringati kemerdekaan Indonesia ke 78, banyak digelar perlombaan tradisional maupun karnaval dan pawai budaya. Seperti yang dilakukan oleh ratusan warga perumahan di kawasan Buduran, Sidoarjo. Minggu (13/8) sore, mereka menggelar parade budaya dengan berkeliling kompleks perumahan. Tua maupun muda ikut memeriahkan kemerdekaan dengan penuh semangat.

Uniknya, para peserta wajib memanfaatkan daur ulang sampah untuk ditampilkan dalam parade budaya nusantara. Seperti busana pengantin Jawa yang menggunakan plastik polibek, musik patrol juga menggunakan ember sebagai tabuhan irama serta kendaraan tank dan kapal yang dimodifikasi menggunakan kardus.

Menurut salah satu peserta parade budaya, Rina Dian, untuk membuat busana pengantin Jawa membutuhkan waktu seminggu. Mulai dari membuat pola hingga pernak-pernik. Semua bahan menggunakan dari daur ulang sampah. “Untuk kebayanya dari plastik polibek, sedangkan pernak-pernik dari kertas tisu yang sudah tidak terpakai,” ujar Rina.

Meski sempat kesulitan dalam membuat pola, namun tak menyurutkan tekadnya untuk berjuang menjadikan busana pengantin adat jawa dengan bahan daur ulang sampah. “Sebetulnya ya sulit. Terutama mengatur kertas polibek menjadi pola busana. Tapi dengan semangat 45 akhirnya jadi,” terangnya.

Selain untuk memperingati HUT kemerdekaan RI, menurut penyelenggara parade budaya, Bambang Ariyanto, juga untuk mengajak dan menyadarkan warga agar terbiasa dalam memanfaatkan sampah daur ulang dan menjaga lingkungan perumahan agar tetap bersih. “Kegiatan ini, juga untuk menjaga kekompakkan warga dan membiasakan agar menjaga kebersihan lingkungan. Makanya kami pilih tema daur ulang sampah dalam parade budaya,” kata Bambang.

Peserta parade budaya juga mendapatkan penilaian dari para juri. Baik dari segi kreativitas, keunikan dan kekompakkan dalam memeriahkan kemerdekaan Indonesia. Parade budaya warga itu juga menyedot perhatian warga lain yang melintas. (M3)

Scroll to Top